Melanjutkan bahasan sebelumnya buat anda bahwa
penyebutan yang benar adalah “Hypnosis”
untuk prosesnya dan “Hipnotist”
orang yang melakukannya ( praktisi ).
Hipnosis sebenarnya telah ada sebelum masa pra sejarah,
dalam berbagai catatan sejarah bahwa hipnosis telah ada jauh sebelum penamaan
hipnosis itu sendiri muncul karena hypnosis diteliti fenomena trance yang terjadi pada manusia.
 |
| Dokumentasi pribadi |
Pada zamannya dulu hypnosis sering dikaitkan dengan
hal mistis karena fenomena trance
dapat membuat manusia melakukan hal-hal yang tidak seperti orang normal
lainnya. Seiring dengan perkembangan zaman, hypnosis mulai dipelajari dan
dikenal sebagai bagian dari keilmuan psikologi.
Di Indonesia khususnya Jawa dan Bali sangat kental
dengan unsur budaya, sehingga penerapan / pengaplikasian hipnosis seringkali
dipadukan, baik sengaca dipasukan atau secara tidak sengaja bercampur dengan
unsur budaya yang menimbulkan keyakinan bahwa itu melibatkan unsur – unsur
lain.
Hal ini yang mendasari seringnya adanya pro dan kontra
terkait dengan teknik dan metode hipnosis ini, mengingat pada catatan sejarah
dulu bahwa hipnosis ini seringkali dilakukan dengan diyakini dan dibumbui
dengan mantra, dan ritual tertentu.
Hipnosis
Modern
Seiring perkembangan zaman bahwa saat ini hipnosis
justru banyak dipelajri sebagai satu keilmuan modern yang sama sekali tidak ada
dan tidak ada hubungan dengan hal – hal yang dulu diyakini menjadi kunci utama
terjadinya proses trance dan
hipnosis.
Saat ini hipnosis dilakukan dengan 100% ilmiah tanpa
menggunakan ritual, mantra dan hal lain yang melibatkan unsur magic, klenik
dll.
Hypnosis yang saat ini banyak di pelajari adalah
hipnosis modern yang merupakan bagian dari keilmuan psikologi, dimana peserta
akan diajak dan melihat lebih jauh tentang bagaimana pikiran manusia bekerja
dan bagaimana mekanisme pikiran menerima data dan merespon tindakan atas
informasi tersebut, yang saya lebih tepatnya menyebut belajar hipnosis adalah
belajar tehnik komunikasi persuasif.
Catatan
sejarah
Istilah Hypnotism pertama kali di cetuskan oleh
James Braid yang merupakan seorang
dokter dan ahli bedah dari Skotlandia. Hypnotism merupakan singkatan dari kata neuro-hypnotism yang berarti tidurnya saraf, kata hypnosis sendiri
merupakan nama dewa tidur dan mimpi Yunani dari kata hypnos.
James
Braid menemukan fenomena trance seperti katalepsi, anastesia, amnesia dapat di-induksi tanpa
tidur, dari situ ia menyadari bahwa kata hypnotism kurang tepat, kemudian
ia mencoba mengubahnya menjadi “monoideism”
yang berarti konsentrasi / fokus kepada satu ide. Tetapi sudah terlambat,
karena kata hipnosis sudah menjadi populer.
James
Braid dikenal oleh banyak orang sebagai Hypnotherapist
pertama dan Bapak Hypnotisme Modern.
Tahun
1892 British Medical Association
mulai mengesahkan penggunaan hipnosis untuk terapi.
Pada
tanggal 23 April 1955 British Medical
Association (BMA) menyetujui penggunaan hypnosis dalam psikoneurosis dan
hypnoanesthsia dalam pain management proses melahirkan dan pembedahan. BMA juga
menyarankan agar semua dokter dan mahasiswa kedokteran menerima pelatihan
Hypnotherapy Fundamental.
MPC
School Of Hypnotism
PERUMAHAN K1001 PINTU NO. 96 PASARBATANG – BREBES
Jl. Dr. Samratulangi No. 96 Rt. 04 / 09
Pasarbatang – Brebes, JAWA TENGAH
WA : 0858.6767.9796
0 Komentar
Terima kasih atas kunjungan kami, kami sangat berharap respon positif da kritik, saran yang membangun penyempurnaan info di website ini
Info lebih lanjut silahkan hubungi :
Admin : 0858.6767.9796
atau langsung ke 085742201850